11 Februari 2023

4 POIN CATATAN REFDEM TERKAIT BANTUAN HIBAH PEMKAB KE POLDA JABAR RASA EMPATI BUPATI KARAWANG DI PERTANYAKAN.

4 POIN CATATAN REFDEM TERKAIT BANTUAN  HIBAH PEMKAB KE POLDA JABAR   RASA EMPATI BUPATI KARAWANG DI PERTANYAKAN.

Karawang Www.Infokotanews.Com.
Adanya bantuan hibah  Pemkab Karawang Th 2023 sebesar Rp 10 milyar yang di berikan kepada Polisi Daerah Jawa Barat ( Polda Jabar) a menui   banyak kritikan di tengah masyarakat Karawang , bahkan  pemberian hibah kepada Polda Jabar  tersebut menjadi  perbincangan hangat dan  menarik,,mulai dari obrolan warung kopi sampai yang di tuangkan di Media sosial.
Merespon hingar bingarnya Pemberitaan dana Hibah Pemkab kerawang kepada Polda Jawa Barat .
Relawan Demokrasi Perjuangan (Refdem ) Karawang mempunyai beberapa pemikiran hasil dari rapat pengurus yang di laksanakan di sekertariatan  padaa hari kamis(  9/ 2-2023) 
Dalam hasil rapat tersebut menghasilkan beberapa poin yakni.
1)Refdem sangat menyesalkan kebijakan Pemkab karawang tersebut dan mengajak kepada seluruh element masyarakat untuk meminta pertanggung jawaban dari Pemkab Karawang dalam Bentuk Kajian utuh yang obyektip  " Hibah Pemkab Karawang ke Polda Jabar bukan masalah sederhana sebagai Rakyat Karawang sejujurnya sangat sakit hati,sebab  dalam kondisi banyak kebutuhan program Pembangunan tiba-tiba Pemda menggelontorkan anggaran yang cukup besar untuk Intitusi di  luar Daerah Karawang" betul memang di lihat dari  mekanisme dan payung hukum tidak ada yang di tabrak tetapi dari segi kepatutan,di bilang sangat tidak patut mencidrai amanah publik.
2)Cellika kehilangan orentiasi kepemimpinan sebagai pemimpin pilihan Rakyat Karawang sejak di lantik  Cellika harusnya bertanggung Jawab terhadap Rakyat Karawang yang telah menghantarnya jadi Bupati " menurut Refdem Cellika pasti memiliki Orientasi Pembangunan yang tertuang dalam Visi misi dan RPJMD ,indikatornya sederhana untuk mengukur  keberhasilan adalah IPM  yang meliputi Pendidikan ,Kesehatan dan Ekonomi Kerakyatan,lalu apa jadinya bila Pemkab menerbangkan anggaran ke pihak lain,padahal di karawang sendiri di hadapkan permasalahan ratusan sekolah yang tidak layak/ rusak,kemiskinan extrim ,pengangguran merembak dan inspratuktur transportasi yang amburadul.
3)Tidak memiliki sense of cisis "Cellika kalau di totalkan  masa jabatan  sudah menjabat 10 Tahun,plus jabatan PLT,semestinya sense crisis beliau sudah terasah,makin peka terhadap keluhan kondisi Rakyatnya saat ini. Refdem malah melihat sebaliknya,dalam memimpin pemerintahan seperti ogah-ogahan ngurus Karawang berpuas diri dengan kegiatan Ceremonial.
Sangat ironis bukanya makin lama makin on fire tapi malah anti klimak.
4)Belum.ada kebijakan produk kepemimpinan yang monumental di ahir kepemimpinan " entah apa memory Rakyat Karawang ketika Cellika Lengser dan kembali ke Bandung " Refdem  tidaklah rido esok lusa penerus estapet kepemompinan karawang malah di wariskan persoalan- persolan Rakyat yang sebenarnya hisa di selesaikan oleh Cellika saat menjabat.
Refdempun mengajak kepada seluruh elemen  masyarakat Karawang untuk mengkritisi kasus hibah pada pirsinya,tidak beramsumsi pada Politis,atau kepentingan kekuasaan " Hibah Pemkab Karawang Rp 10 milyar kepada Polda Jabar adalah persoalan Rakyat Karawang dengan Kebijakan dan cara pikir kepemikpinanya hari ini berkuasa,tidak bicara Popularitas dan ektabilitas Cellika dan pihak - pihak kontra di Tahun Politik stop sampai di situ ( Red) 

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2019 Info Kota News | All Right Reserved