Sejumlah pemilik E-warung yang menjual komoditi bahan pangan yang di tunjuk Tim Kordinator Kecamatan ( TSK) program bantuan langsung Non Tunai ( BNPT) dari Kementrian Sosial di Kecamatan Cilamaya Wetan . mereka merasa Kecewa dengan adanya pemotongan Saldo hasil penjual barang program BNPT oleh pihak Bank Tabungan Begara ( BTN) ,adapun komoditi barang yang di kirim oleh suplayer ke E-Warung seperti beras,daging ayam,telur,kacang dan buah buahan.
Dari 15 pemilik E-Warung di Desa Muara salah satunya Jayadi pemilik E- Warung di Desa Muara Kecamatan Cilamaya Wetan dengan nomor Agen 2000.00.181.04.00.185.
Kepada Infokotanews.Com Jayadi mengatakan pihaknya meresa kecewa dengan adanya pemotongan hasil ahir saldo hasil penjualan komoditi barang program BNPT Dinsos RI yang di potong sebesar Rp 500 ribu oleh pihak Bank BTN.
Jayadi kepada media ini mengatakan bahwa dari jumlah KPM di Desa Muara yang terdaptar sebanyak 360 KPM berikut PKH,namun dari 360 KPM ujar Jayadi yang ada saldonya dan pendapatan BPBT sebanyak 120 KPM sampai 180 KPM ucap Jayadi .
" saya tidak punya sms banking, begitu juga rekan rekan E Warung se Kecamatan Cikamaya Wetan semua komplen dengan adanya pemotongan oleh pihak BTN pak "ujar Jayadi kepada media ini di Kediamanya Kamis (3/2/2022).
." saya juga bingung banyak KPM yang sadolnya kosong, padahal dalam daftar penerima BPBT yang di kirim dari TKSK ada saldonya ,tetapi saat di gesek di E Warung saya saldonya sudah kosong, saya juga bingung siapa yang mencairkan Keluh Jayadi Penuh tanya ( Cep/hmd)
FOLLOW THE Info Kota News AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Info Kota News on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram